Kamis, 26 November 2009

MENCARI SETITIK CAHAYA

Manusia selalu mencari akan jati diri, ataukah manusia menggenal akan jati dirinya sendiri? itu selalu muncul pikiranku dan menjadi pertanyaanku hingga kini. akupun belum mendapatkan jawabanya di dalam batin dan benak ku . Aku menangis bercampur dongkol memaki diriku kadang aku merasa seperti anjing, yang kehilangan tulang belulang. kadang aku merasa seperti binatang yang menjijikan tak ada gunanya....... ah perek , asu...., maaf, itu kata kata kotor yang sering muncul dalam benakku untuk memaki diriku. yang sampai saat ini aku masih mencari setitik cahaya untuk menerangi kalbu, namun kadang aku merasa kesal kepada diriku sendiri
kadang aku pun berfikir segalanya akan menjadi terang benderang laksana bintang gemintang, rembulan ataukah sang matahari yang memberikan cahayanya tuk menyinari kehidupan di saat jiwa raga berserah diri kepada takdir Tuhan .

Rabu, 18 November 2009

KETIKA MANUSIA DALAM AMBANG BATAS KRISIS MORAL

Ketika Manusia di lahirkan di bumi ini , semenjak kecil telah di ajarkan budi pekerti luhur, di benak ku terpikir andai Manusia Hidup di dunia ini semuanya memiliki ajaran budi pekerti yang luhur sungguh indah dan damai Kehidupan di bumi ini. namun manusia tak semuanya memiliki ajaran budi pekerti yang luhur,
sebenarnya nenek moyang kita telah mengajarkan dan mendahulukan kepentingan umum dari pada kepentingan pribadi, yang jelas terekam dalam benakku sampai saat ini perkataan seorang separuh baya yang tak ku kenal, dia berkata pada ku "Ajadumeh"

Selasa, 10 November 2009

JOGLOABANG DAN SEKITARNYA

siang dan malam Jogloabang tak sepi namun, di minggu pagi kemarin pemuda dan pemudi yang sering Nangkering dan bernaung dalam komunitas di Jogloabang berduyun duyun dan berbondong menuju objek wisata kaliurang. untuk Menghadiri Undagan dan hajattan DiNaspari wisata kabupaten Slman, yang megundang masyarakat pemuda dan pemudi Rajek Lor untuk memeriahkan dunia Pariwisata degan megelar Jaranan Senterewe Turogoseto di objek wisata Kaliurang di lereng gunung Merapi. perkembangan kesenian Jaranan saat itu sangat pesat,dengan ditandai berdirinya grup grup kesenian Jaranan hampir di setiap desa dan kecamatan

Kamis, 05 November 2009

MASYARAKAT SEKITAR JOGLOABANG MENCOBA TUK MENCINTAI UMBI UMBIAN


Umbi - Umbian adalah makan sehari hari masyarakat kita sejak dahulu. dusun rajek lor atau masyarakat sekitar jogloabang, desa Tirtoadi Mlati mencoba untuk mengenal kan kembali olahan makanan umbi umbian seperti jenang atau di rebus sudah biasa kita jumpai di masyarakat kita .Umbi Umbian pernah di coba untuk pengganti terigu dalam pembuatan kue atau roti, rasanya pun tidak kalah lezat nya kue atau roti yang terbuat dari terigu. sanggar anak bumi tani di rajek lor, Tirtoadi, Mlati, Sleman. telah dikenal kan berbagai olahan yang terbuat dari bahan dasar umbi umbian oleh ibu bima